10 HEWAN PENGHUNI HUTAN AMAZON

Hutan Amazon merupakan salah satu hutan terluas di muka bumi ini dengan 2,7 juta mil persegi. Di sana hidup spesies hewan dan tumbuhan langka. Anda tentu sudah mengenali beberapa dari mereka, seperti Piranha, Anaconda, Jaguar, dan lain sebagainya. Bahkan ada sekitar satu spesies yang ditemukan dalam 3 hari sekali.


Kisaran tahun 1999 hingga 2009, tercatat 637 tanaman, 257 ikan, 216 amfibi, 55 reptil, 16 burung, dan 39 mamalia yang ditemukan di Amazon. Dengan curah hujan yang konstan, membuat tanah menjadi lembap dan menyediakan sebuah kondisi yang ideal untuk pertumbuhan banyak tanaman dan serangga. Berikut 10 hewan penghuni hutan Amazon :

1. Kodok Panah Beracun



Kodok berwarna cerah ini adalah salah satu dari hewan yang paling beracun di dunia. Pewarnaan tubuh mereka sebagai tanda peringatan pada pemangsa potensial. Beberapa racun dari spesies kodok ini sangat kuat sampai-sampai jika hewan ini tersentuh sedikit saja, dosis racunnya bisa mematikan. Para ilmuwan lebih cenderung menyebut hewan ini sebagai kodok beracun, karena pada faktanya mereka tidak digunakan secara luas oleh orang Indian sebagai racun panah.

2. Semut Peluru



Semut terbesar di dunia ini tumbuh sampai seukuran jari kelingking dan memiliki gigitan yang yang kuat. Semut ini juga menyengat seperti tawon. Tidak seperti semut pada umumnya, semut ini suka menyendiri pada siang hari, dan meskipun hidup dalam sebuah koloni, sarang semut ini biasanya adalah dasar dari sebuah pohon. Pemberian nama dari semut ini kurang diketahui, mungkin karena memiliki ukuran seperti peluru yang menjadi alasan, ataupun rasa sakit dari sengatannya yang menandingi sebutir peluru. Nama lain dari semut ini adalah semut 24 jam, karena rasa sakit yang ditimbulkan semut ini akan reda jika telah melewati 24 jam. Beberapa suku lokal memiliki upacara menyambut kedewasaan seorang laki-laki dengan cara menahan sengatan semut ini tanpa bersuara.

3. Kadal Yesus



Ketika melarikan diri dari predator, reptil ini berlari disepanjang permukaan air seperti kolam atau sungai. Kecepatan kadal ini mencapai 7 km/j saat berlari diatas permukaan air. Kadal ini mendorong dirinya sendiri disepanjang air, menggunakan tekanan permukaan untuk mendukung berat tubuhnya dalam waktu singkat. Ujung kaki kadal ini memiliki kulit kelopak penutup agar dapat membuat permukaan yang lebih luas dan dengan kantong udara untuk menambahkan tekanan permukaan.

4. Kodok Kaca



Badan kodok kaca ini seluruhnya tembus pandang, membuat Anda dapat melihat organ dalam kodok ini, termasuk detakan jantung yang sedang berdetak. Sehingga badan kodok kaca ini memiliki warna dari sekelilingnya, membuat kodok ini sulit untuk dilihat.

5. Potoo



Pada siang hari, potoo beristirahat diatas cabang pohon mati, benar-benar tenang dan dengan bulu burung yang mirip dengan tempat peristirahatannya, menyatu dengan sekitarnya. Burung ini adalah hewan nokturnal, memakan serangga, dan tingkah lakunya yang seperti patung pada siang hari menyembunyikannya dari para pemangsa. Dan anak burung ini juga berdiri kaku, dan tampak mirip seperti jamur.

6. Ulat Bulu Beracun Amazon



Ulat Bulu  Beracun Amazon ini memang sangat mengerikan. Ulat bulu ini mengandung sesuatu yang sangat berbahaya hingga mengakibatkan lusinan orang meninggal setiap tahunnya hanya karena menyentuh ulat bulu ini.

Ulat Bulu Beracun Amazon ini mengandung Racun Anticoagulant (mencegah pembekuan darah) dan tekanan darah korban langsung turun dengan dratis hingga dapat menyebabkan kematian.

7. Lintah Tyrannosaurus Rex



Meskipun ada lebih dari  600 spesies Lintah di dunia, Lintah Amazon ini diduga dari kerabat jenis lainnya yaitu Dinobdella Ferox, sejenis Lintah dari Taiwan. Tidak seperti Lintah lainnya, Lintah ini memiliki 1 baris gigi yang terdiri dari 8 gigi dengan panjang 0.13 mm. Bahkan karena karateristik giginya, penemunya memberikan nama Lintah ini mirip dengan nama Dinosaurus karnivora terbuas pada masanya, Tyrannosaurus Tex.

Lintah ini hidup dengan menghisap darah dan kebanyakan menempel di hidung inangnya, Jika lintah lain menjatuhkan diri saat sudah kenyang, Lintah ini akan terus menempel hingga panjang tubuhnya mencapai 7 centimeter.

8. Serangga kepala kacang



Menilik dari namanya, serangga ini memang memiliki kepala mirip kacang tak berkulit. Luar biasa mengagumkan. Serangga bernama Latin Fulgora laternaria ini juga disebut lalat lentera dan serangga buaya.

Meski miliki wajah menyeramkan, ia tidak mengigit. Malah, ia hanya menyedot nutrisi dari tumbuhan melalui bagian mulut yang mirip sedotan. Kepalanya yang mirip reptil ternyata berguna juga untuk melindungi diri. Jika tidak mempan, fauna ini masih punya titik mata di sayapnya. Jika masih tidak berguna juga menghadapi predator, ia juga bisa mengeluarkan bau menyengat.

Hewan aneh yang berjenis serangga ini bisa tumbuh dengan panjang 85-90 mm. Mereka memiliki sayap sehingga tidak akan terlalu mengejutkan saat melihat mereka beterbangan di sekitar Amazon.

9. Kelelawar pemancing


Uniknya jenis kelelawar ini. Kelelawar pemancing ini adalah spesies terbesar dalam kelas kelelawar. Kegemaran dari hewan ini adalah memangsa ikan layaknya orang yang gemar memancing, kelelawar pemancing ini langsung menukik tajam dan langsung menancapkan cakar tajamnya pada ikan yang membuat riak pada permukaan air sungai.

10. Kinkajou


Hewan unik ini masih dapat digolongkan ke dalam jenis rakun. Hanya saja, bulu Kinkajou berwarna keemasan dan dia memiliki ekor yang kuat sehingga dapat dipakai untuk mencengkeram batang-batang pohon. Hewan pemakan buah dan penjilat nektar bunga ini sering disebut sebagai beruang madu.

Demikian 10 hewan penghuni hutan amazon.

Sumber : Google

No comments:

Post a Comment